Rumah Sakit Rujukan Corona Di Medan
Rumah sakit rujukan corona di Medan. Corona masih belum berakhir. Meski Anda sudah bisa beraktivitas di masa new normal saat ini, namun tetap harus waspada. Hal demikian untuk menghindari penyebaran virus corona.
Tetap waspada dan mengikuti protokol
kesehatan, sama artinya kita meringankan kerja tenaga kesehatan. Apalagi
mendengar kabar, rumah sakit yang menangani corona di beberapa kota penuh.
Berarti penderita corona masih cukup banyak di kota tertentu. Salah satu kota
yang masih mengalami zona merah, yaitu kota Medan.
Beberapa rumah sakit rujukan corona di kota Medan masih menangani cukup
banyak pasien yang terinfeksi virus corona. Beberapa rumah sakit rujukan
tersebut, yaitu Rumah Sakit Adam Malik, Rumah saki Marta Friska, Rumah Sakit
Pringadi, Rumah Sakit Columbia, Rumah Sakit Bunda Thamrin. Bahkan di antaranya
penuh, tidak mampu lagi menerima pasien corona lain. Berikut ini beberapa rumah
sakit rujukan untuk pasien corona.
rumah sakit rujukan corona |
Rumah Sakit Rujukan Corona Haji Adam Malik
Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) haji Adam
malik Medan telah melakukan isolasi sebanyak 8 pasien PDP (Pasien Dalam
Pengawasan karena corona. Daya tampung ruang isolasi untuk PDP di rumah sakit
milik Kemenkes tersebut saat ini telah penuh. Terdapat 11 ruangan tersedia
untuk menampung kasus corona. Tiga ruangan lain diperuntukan bagi perawatan
khusus, misalnya ventilasi mekanik maupun ICU ventilator.
Maka, untuk ruang isolasi sudah penuh.
Jika ada tambahan PDP lagi, pasien akan dirujuk ke rumah sakit rujukan corona lain
yang telah ditetapkan. Masih ada beberapa rumah sakit rujukan untuk pasien
corona di kota Medan. Pasien akan di bawa ke rumah sakit yang masih bisa
menampung pasien covid-19.
Rumah Sakit Rujukan Corona Martha Friska
Rumah Sakit Martha Friska merupakan
salah satu rumah sakit yang resmi beroperasi untuk menangani pasien corona.
Rumah sakit yang terletak di Jalan Multatuli Medan ini menyediakan 110 ruang
isolasi yang diharapkan dapat mempercepat penanganan covid-19. Gubernur
Sumatera Utara Edy Rahmayadi telah memantau secara langsung kesiapan rumah
sakit dan mengikuti simulasi penanganan pasien. Edy Ramayadi melakukan
peninjauan dari segala aspek, seperti kebersihan, keamanan, sterilisasi lokasi
dan lainnya.
Rumah Sakit Rujukan CoronaPringadi
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)
DrPringadi Medan merupakan salah satu rumah
sakit rujukan corona di Medan. Rumah sakit ini telah merawat sebanyak 400
pasien covid-19 hingga September 2020 lalu. Direktur Rumah Sakit Pringadi,
Suryadi Panjaitan mengungkapkan dari jumlah itu, ada sebanyak 28 pasien corona
tengah dirawat di RS. Rumah sakit ini juga telah mengoperasikan laboratorium PolymeraseChainReaction (PCR). PCR
berfungsi untuk melakukan pendeteksian dini penyebaran virus corona.
Nah, itulah rumah sakit rujukan untuk
pasien yang terkena virus corona. Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan
Covid-19 Kota Medan, Mardohar Tambunan mengatakan, ruang isolasi khususnya di
RS rujukan corona telah penuh. Hal tersebut karena melonjaknya jumlah kasus
penderita positif corona di Medan. Sehingga berdampak pada daya tampung rumah
sakit.
Meski penuh tapi tidak monoton, sebab
selalu ada pasien yang keluar karena sembuh atau pun meninggal. Maka, dinamis, full dan berotasi. Mardhor juga
menjelaskan, pasien memang seharusnya melakukan perawatan isolasi di RS ada
kategorinya. Bagi PDP yang sedang dan berat wajib rawat di rumah sakit, Namun,
jika ringan dan positif yang tidak bergejala, perlu ditertibkan supaya rumah
sakit tidak penuh.
Demikian rumah sakit rujukan corona di
Medan beserta kasus corona di dalamnya. Semoga saja penyebaran virus covid-19
ini segera berakhir. Agar aktivitas di luar rumah kembali aman. Selain itu
tidak ada lagi ketakutan yang menghantui kita saat beraktivitas.
Post a Comment for "Rumah Sakit Rujukan Corona Di Medan"